Kemnaker Bangun BLK Komunitas Khusus Disabilitas Pertama di Indonesia

Progresnews.Info- Kepedulian Kementerian Ketenagakerjaan ( Kemnaker) kepada para penyandang disabilitas di Indonesia, dibuktikan dengan di bangunnya Balai Latihan Kerja Komunitas ( BLKK), Kejuruan Desain Mode dan Tekstil ( Tata Busana) dengan tujuan mencetak Sumber Daya Manusia berkompeten dan berkualitas di Ponpes Al- Mas’ Udiyah dibawah pimpinan KH. Ahmad Faozan, yang dikelola oleh Yayasan Kampoeng Indonesia Peduli ( YKIP) diketùai oleh Ustad Samsul Ridwan dan Ketua Pelaksana unit pengelola kegiatan Tri Slamat Raharjo dibantu Hj. Wike Diah Anjaryani, M.Kes selaku pengelola keuangan di Randugunting,Bergas, Kabupaten Semarang.

Menurut Ketua YKIP, Ust. Samsul Ridwan, Balai Latihan Kerja Komunitas ( BLKK)  ini merupakan proyek nasional dan menjadi satu satunya BLKK penyandang disabilitas yang pertama di Indonesia.

“Kami sangat berterimakasih kepada Kemnaker, Ibu Fauziyah yang telah membantu kami untuk mendapatkan dana untuk membangun BLKK ini. Jujur sebelumnya kami telah mengajukan proposal guna mendapat bantuan dana. Namun gagal tidak direstui karena proposal pengajuan kami tidak lengkap. Kemudian kami melakukan diskusi dengan teman teman di Kemnaker panjang lebar yang akhir kami bisa menyakinkan pihak Kemnaker, sehingga hari ini Kamis,4/11/21 kita sama sama bisa melihat atau  menyaksikan langsung BLKK ini sedang dalam proses pembangunan Po dasi dan tiang tiang cor. Dan harapan kami Minggu depan kerangka atap sudah bisa dikerjakan,” ungkap nya dengan wajah sumringah

Lanjutnya, Plt. Kadis Naker Dr. Partono,SH,MM dan Sekretaris Disnaker Kab. Semarang, M. Taufiqour Rahman, sengaja diundang  datang untuk menyaksikan pembangunan BLKK ini.

Sementara itu Plt. Kadisnaker Kab. Semarang, Partono sangat mendukung keberadaan BLKK dan siap membantu di Kab. Semarang.

Lanjut Partono, selaku pemda kabupaten Semarang berharap kedepan nya agar Balai Latihan Kerja Komunitas ( BLKK) ini benar benar berfungsi dan bermanfaat bagi penyandang disabilitas, mengingat kawasan dimana BLKK ini dibangun merupakan kawasan industri, maka kedepannya BLKK ini bisa mencetak Sumber Daya Manusia- Sumber Daya Manusia ( SDM- SDM)  yang berkualitas sehinga kelak dikemudian hari dapat menjadi wirausaha- wirausaha produktif dan mandiri.

“Kami juga akan membantu pemasaran produk- produk hasil karya penyandang disabilitas yang dilatih disini,” ujar Plt. Kadisnaker Kab  Semarang, Partono yg didampingi oleh Sekretaris Disnaker, M. Taufiqur Rahman ( TU)

Silahkan di ShareTweet about this on TwitterShare on Facebook

Tinggalkan Balasan

Alamat surel Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *